PPKn UAD Gelar Workshop Kurikulum, Libatkan Alumni dan Stakeholder

Program Studi PPKn UAD FKIP gelar Workshop Kurikulum di Educators Hall FKIP UAD
Yogyakarta – Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Workshop Kurikulum pada Rabu, 20 Februari 2025, di Educators Hall FKIP UAD. Acara ini melibatkan alumni, pengguna alumni, stakeholder, mitra, dan mahasiswa untuk memberikan masukan terhadap rancangan kurikulum yang sedang disusun.
Ketua Program Studi PPKn UAD, Dikdik Baehaqi Arif, M.Pd., membuka acara dengan menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta. Ia menekankan pentingnya evaluasi dan pembaruan kurikulum agar lebih relevan dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat. “Kami berharap kurikulum yang disusun dapat menjawab kebutuhan masyarakat dan mempersiapkan lulusan yang kompeten,” ujarnya.
Syifa Siti Aulia, M.Pd., memaparkan rancangan kurikulum yang telah disusun oleh tim dosen, mencakup visi keilmuan, profil lulusan, capaian pembelajaran (CPL), serta struktur mata kuliah. Ia juga menyoroti beberapa perubahan yang diusulkan untuk menyesuaikan kurikulum dengan perkembangan terbaru.

Peserta workshop kurikulum meyampaikan masukan untuk peninjauan kurikulum program studi PPKn UAD
Sesi diskusi yang dipandu oleh Syifa dan Trisna Sukmayadi, M.Pd., menghasilkan berbagai masukan. Alumni, seperti Ego Fidyah dari PT. Indo Global Nusa Persada, menyoroti pentingnya mata kuliah komunikasi interpersonal, kepalangmerahan, akhlak, dan hukum. Sementara itu, pengguna alumni, seperti Mardiati dari SMP Muhammadiyah 9 Yogyakarta, menekankan perlunya peningkatan karakter dan sikap bagi calon guru.
Di sisi lain, stakeholder, seperti Eny Widyastuti dari SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, mengusulkan penguatan pendidikan karakter dan penguasaan materi. Pada bagian akhir Prof. Zamroni, Ph.D. dosen program studi PPKn UAD, menambahkan bahwa lulusan yang memiliki pengalaman mengajar lebih siap menghadapi dunia pendidikan.
Workshop ini diharapkan menghasilkan kurikulum yang lebih adaptif dan relevan dengan kebutuhan dunia pendidikan serta mampu mencetak lulusan berkualitas dan berkarakter. (dba)