HMPS PPKn UAD Gelar Pelatihan Business Plan: Strategi Menjadi Wirausaha Muda di Era Digital
Yogyakarta, 20 Juli 2024 – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar pelatihan bertajuk “Business Plan: Strategi Menjadi Wirausaha Muda di Era Digital” hari ini di Meeting Room Kampus 2B. Acara ini dimulai pukul 14.00 WIB dengan diawali oleh pembukaan dari MC, dilanjutkan dengan Pembacaan Kalam Illahi, serta penghormatan melalui lagu kebangsaan Indonesia Raya, Sang Surya, dan Mars UAD.
Sambutan-sambutan kemudian disampaikan oleh pemangku acara, Nanda Apriliani Saputri, Ketua HMPS Nanda Puput Rahmawati, dan perwakilan dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Yasir Marzuqi, M.Pd. Mereka menyampaikan pentingnya pengembangan keterampilan wirausaha di kalangan mahasiswa di era digital saat ini.
Acara inti dilanjutkan dengan sesi penyampaian materi yang dipimpin oleh Fauziyah Nur Jamal, S.E, M.M., Ph.D, seorang Dosen dan Praktisi Bisnis dari Universitas Ahmad Dahlan. Materi yang disampaikan mencakup bekal dasar menjadi wirausaha, seperti pembentukan mental yang kuat dengan keyakinan akan kemampuan diri, pendekatan spiritual, serta inspirasi dari kisah sukses pengusaha. Selain itu, peningkatan skill juga dibahas melalui tekad, pemanfaatan bakat atau hobi sebagai modal awal, perencanaan bisnis yang matang, fokus, dan implementasi segera.
Diskusi tentang sumber ide juga menjadi fokus, dimulai dari pengamatan terhadap lingkungan sekitar dan seleksi ide melalui BMC (Business Model Canvas), sebuah kerangka kerja visual yang membahas model bisnis secara komprehensif.
Acara ini dihadiri oleh mahasiswa yang antusias dalam mengikuti pelatihan ini, sebagai langkah awal mereka dalam mengasah kemampuan berwirausaha di masa depan. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan bekal yang cukup bagi peserta untuk mengembangkan ide-ide bisnis kreatif dan berkelanjutan.
Penutupan acara dilakukan dengan doa bersama, mengingatkan bahwa keberhasilan dalam berwirausaha tidak hanya didukung oleh kemampuan teknis, tetapi juga semangat dan keteguhan hati.
