Yogyakarta, 25 November 2024 โ Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar workshop bertajuk integrasi AIK dengan Keilmuan PPKn: Integrasi AIK ke dalam Kajian Filsafat Moral. Acara yang berlangsung di Meeting Room Program Studi PPKn, Lantai 7 Kampus 4 UAD ini menghadirkan Prof. Dr. Sumaryati, M.Hum. sebagai narasumber utama. Workshop ini diikuti oleh para dosen, serta sejumlah mahasiswa yang hadir langsung di ruang pertemuan maupun melalui daring.
Workshop ini bertujuan untuk membahas lebih dalam mengenai bagaimana integrasi aspek-aspek utama dalam Akidah, Akhlak, Ibadah, dan Muamalat (AIK) dapat diterapkan dalam kajian filsafat moral atau etika. Dalam penjelasannya, Prof. Sumaryati mengungkapkan bahwa AIK sebagai pemahaman Islam secara menyeluruh dapat memberikan panduan dalam menentukan nilai-nilai moral yang berlandaskan prinsip-prinsip Islam.
Dalam konteks filsafat moral, tema utama yang dibahas adalah teori-teori etika yang berusaha untuk menemukan prinsip-prinsip dasar dalam mengevaluasi perilaku dan keputusan manusia. Filsafat moral menekankan bahwa kualitas moral individu tidak hanya ditentukan oleh niat dan tujuan, tetapi juga oleh cara seseorang melakukan perbuatan tersebut. Sehingga, objek etika terbatas pada perbuatan yang dilakukan atas kehendak pribadi, sadar, dan bertanggung jawab atas tindakannya.
“Integrasi AIK dalam pembelajaran filsafat moral ini sangat penting, karena bisa menjadi model yang memperkaya perspektif etika dalam ilmu pendidikan kewarganegaraan. Diharapkan, melalui workshop ini, para peserta dapat mengimplementasikan konsep-konsep etika Islam dalam pembelajaran di kelas serta dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Prof. Sumaryati.
Workshop ini juga membahas berbagai model integrasi AIK dalam pembelajaran filsafat moral, antara lain dalam bentuk pendahuluan (rasionalisasi etika), materi kuliah, dan evaluasi. Dalam hal ini, AIK dapat menjadi landasan yang kokoh untuk memahami dan mengevaluasi perbuatan manusia, dengan merujuk pada nilai-nilai Islam yang universal.
Dengan dilaksanakannya workshop ini, diharapkan para peserta, baik dosen maupun mahasiswa, dapat mengembangkan wawasan lebih luas tentang pentingnya integrasi AIK dalam kajian filsafat moral, serta bagaimana hal tersebut dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan PPKn yang berbasis nilai-nilai agama dan etika yang kuat.